Bertahan, berjuang, dan berusaha
melanjutkan hidup dengan lebih baik lagi ! Mungkin seperti itulah jalan hidup
untuk survive,berjuang dan terus bergerak.
Ku rasa bukan hanya aku yang melakukukannya tapi nyaris semua manusia
yang ada di muka bumi yang memutuskan untuk hidup lebih baik lagi. Orang-orang
terdekatku, disekitar rumahku dan teman-teman di dunia mayaku. Survive untuk
kondisi keuangan, survive dari penyakit yang sedang di derita dan dari
masalah-masalah kehidupan yang tengah mendera.
Selain tenaga itu sendiri yang
dibutuhkan tuk survive apa lagi ? bagiku
yang dibutuhkan adalah hati dan pikiranku yang tuk terus berhusnudzon kepada
Allah SWT, tentunya bukan survivor namanya jika ia tak percaya pada kebaikan
Allah atas dirinya ketika ia memutuskan tuk terus berjuang dalam hidupnya.
Semangat, ketabahan, ketegaran dan dukungan, hal-hal itu juga yang masuk dalam
list pegangan ku sekarang. Meski sebagai manusia biasa aku masih kerap
tergelincir, jatuh, patah semangat dan lemah hilang ketabahan. Namun aku
berusaha untuk tidak kehilangan list yang utama berpikir positif kepada Allah,
pasti ada jalannya, pasti ada jalan keluar dari semua kebuntuan yang terlihat
di mata manusiaku.
Mj lagi nulis apa sih ....? serius amat
di dua paragraf awal .... Yah... berhubung karena hari ini adalah diary day Baw
aku mau nulis betapa menakjubkannya jika kita melihat seorang survivor dalam
kehidupan. Dunia itu tidak ramah, dunia itu keras, dunia itu penuh dengan super
trap dan tak kusangkali aku berkali-kali masuk dalam super trap yang bodoh dan
kejam tanpa kusadari sama sekali. Saat itu aku merasa gagal menjadi survivor
apa yang ku pertahankan dan ku perjuangkan ambruk seketika, dua tiga bulan
terpuruk aku berusaha mengais hidayah, hati kecilku tak mau aku berkubang terus
menerus di supert trap yang menjijikkan. Kalimat yang berbunyi “jika engkau
meninggalkan keburukan karena Allah maka Allah akan menggantinya dengan
kebaikan” yang aku lupa dimana aku mendengarnya berdentum keras di kepalaku.
Aku merasa jiwa surviveku kembali hidup, seperti orang yang terjebak di dasar
tebing aku kembali mendaki agar keluar dari super trap dunia yang begitu
memabukkan.
Allah membuktikan kalimat itu ! aku
meninggalkan that the dark hole dan mencari jalan terang yang dulu sempat ku
jalani, hingga ku temukan kembali kawan-kawan yang baik yang telah lama
merindukanku dan kawan-kawan baru yang siap membantuku. Namun sekali lagi Allah
memberi test untuk level selanjutnya. Kali ini benar-benar dibutuhkan segenap
tenaga, pikiran, usaha, dan doa serta sujud yang berkali-kali lipat, dunia
sedang menantang seorang MJ yang manja,senang fantasy,cengeng,slothn,ringkih
dan cepat menyerah tuk menjadi seorang survivor sejati bagi dirinya sendiri dan
dua permatanya,dunianya semakin keras, meski sempat dipertanyakan skenario apa
yang tengah Allah persiapkan untuknya ? Mj tidak punya pilihan lain tuk harus
menjalani serangkaian test itu.
Namun tentunya kita tak boleh melihat
ke atas namun selalu melihat ke bawah, masih ada yang lebih keras kehidupannya
dari pada kita. Aku masih bisa mengetik tulisan ini dengan ditemani minuman
hangat dan rumah yang nyaman, di luar sana tentunya masih banyak
perempuan-perempuan yang lebih keras berjuang tuk kehidupan mereka dan masa
depan anak-anak mereka. Tentunya list terakhir yang harus ada di genggaman
seorang survivor adalah rasa syukur dengan apa yang dimilikinya sejauh ini.
Tanpa rasa syukur pencapaian setinggi apa pun tak akan pernah puas dan merubah
seseorang menjadi greedy....
Lalu apa inti dari tulisan ini ?
hmmm jika ada pesan yang tersirat di dalamnya ambil saja laah, jika tak ada
maka anggap saja tulisan ini celotehan pagi- pagi yang biasa-biasa saja dari
seorang Mj. Bagi kawan-kawan yang tengah sakit aku mendoakan agar cepat sembuh,
bagi mereka yang tengah berusaha menyelesaikan tugas-tugas dan yang mengejar
impian menjadi penulis aku teriak pake toa “ ayo semangat ! berjuang !!!” dan
semoga urusan kalian dimudahkan oleh Allah dan menjadi berkah dalam tiap
langkah kehidupan kalian....
*destiny child : survivor*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar